• Home
  • About
  • Review
    • Fashion
    • Beauty & Lifestyle
    • Cafe/Places
  • Film/Drama
    • Film
    • Drama
  • Tutorial/Hacks
  • Travel
  • Life 101
  • Kalimba
facebook twitter instagram pinterest bloglovin Email

helloputs

BIIRU (Not a Sushibar) bisa jadi pilihan menarik untuk menikmati street food jepang. Lokasinya berada di Jl. Ariajipang no.1-3 Bandung. Buka mulai pukul 14.00 WIB. Pertama kali masuk, ambiance jepangnya langsung terasa. Cocok untuk kumpul bareng teman disini. Foto - foto juga cakep. Saat aku kesana, suasana masih sepi karena masih siang hari. Tempat ini ramai di malam hari, ambiance jepangnya tentu lebih terlihat. 

Saat datang, kita langsung pesan di kasir. Konsepnya saja street food tentu makanan dan minuman yang dijualpun tergolong ringan. Untuk makan berat bisa dicoba ramen. Aku kesana pesan beef soup ramen, temanku yang tomyam. Untuk ramen beef soupnya berasa gurih dilengkapi daging sapi asap, namun agak sedikit susah digigit, terlalu kenyal. selebihnya enak. Untuk tomyam soupnya segar, namun kurang pedas. Karena aku suka pedas, akhirnya minta bubuk cabe. 

Jika kita butuh sesuatu langsung saja ke kasir. Mungkin untuk selanjutnya aku akan datang dan coba light mealnya. tergoda dengan yakitori hahaha.

Untuk minuman, disini tersedia banyak pilihan. Minuman luar dari korea dan jepang juga ada, pilihannya beraneka ragam. Aku pilih Olatte rasa apel, minuman susu rasa buah apel. Pertama kali minum dan rasanya seperti minum fruit tea menurutku hahaha. Aku tadinya berharap ada rasa susu atau memang rasa apelnya yang lebih dominan ya?

Ohya, tempat ini bisa dipakai untuk sesi foto loh. Aku lihat ada yang datang sengaja untuk foto - foto. Ada minimum pemesanan untuk sesi foto. Perorang yang datang dikenakan minimal 100rb pembelian. 

Selengkapnya kalian bisa langsung kunjungi instagram BIIRU (NOT A SUSHIBAR)


Share
Tweet
Pin
Share
No comments








OMG. Kalau dipikir - pikir setiap ke Bali pasti beli gelato. Lebih tepatnya setiap jalan - jalan keliling Bali, hahaha. Padahal panasnya juga sama kaya di kota lain, Tapi di sini ga bikin sesak, ga bikin kusam kata aku loh ya). Jadi, pas akhir tahun lalu aku kesana, aku dan temanku jalan - jalan ke Ubud. Keliling Pura, ke Pasar Ubud, sampai makan di Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku. Di tengah - tengah perjalanan ke Pura, di pinggir jalan ada kios gelato. Btw kita jalan itu kondisi pas banget di siang hari lagi terik teriknya matahari. Pas banget buat makan gelato, ya gak?

Namanya Gelato Secrets. Letaknya di pinggir jalan utama di Ubud. Satu Jajaran sama Puri Saren Agung. Tempatnya ga terlalu besar atau kecil. Cukuplah untuk bersantai sejenak makan gelato sambil melihat lalu lalang ubud. Warna kiosnya di dominasi oleh soft pink, dengan sentuhan vintage. Untuk foto instagramble bisa banget. Pilihan makanan yang dijualnya juga bervariasi. Mulai dari gelato, sorbetto, waffles, dan beverages. Aku kesini beli 2 scoop gelato/sorbetto (small) buah naga + double cone (hahaha). Sekitaran 43k. 

Varian gelatonya banyak. Mulai dari buah sampe rasa mint juga ada


Salah satu sudut gelato secrets yang menggemaskan


View this post on Instagram


A post shared by Putri Maharani (@putmaharani) on Nov 22, 2018 at 5:38am PST


Dibandingkan dengan ice cream, aku lebih pilih gelato/sorbetto. Lebih segar, rasa buahnya lebih kerasa. Sepanjang aku di Bali belum liat yang jualan ice cream deh, rata - rata gelato semua. Apa aku yang gak nemu kali ya? 

Gelato Secrets ini selain di Bali juga ada di Jakarta loh. klik websitenya gelato secrets untuk lebih lengkapnya. Mungkin next time kalau ke Bali atau Jakarta aku mau coba varian yang lain ah. Tapi tetep anaknya cone garis keras, hahaha. Aneh aja menurutku makan di cup. lebih cepet cair. Kalau cone-kan berasa beneran makan gelatonya dan lebih photo-able juga. hahaha. Kalau kalian tim cone atau cup? 
Share
Tweet
Pin
Share
No comments


Hola! Kali ini aku mau cerita tentang Motel Mexicola. Pas tau ada kerjaan dibali langsung kepikiran untuk datang kesini dan akhirnya kesampaian juga, senangnyaaaa. Btw di explore instagram, cafe ini muncul terus. Gimana ga mupeng mau dateng coba? apalagi konsepnya itu lo, penuh warna. Udah kebayang cucok. Tapi satu hal ya, untuk yang berhijab disaranin datengnya dibawah 17.00 WITA. kenapa? baca terus ya.

Udah tau kan ya, kalau didaerah kuta, legian, seminyak itu padet. Apalagi pas weekend. Kita nginep di Kuta. Sekitar 45 menitan pake mobil ke lokasi kalau liat di maps. Tapi realitanya 1,5 jam baru sampai. Mobil yg kita pakai berhenti di jalan karena males bermacet - macetan, kita memutuskan untuk jalan kaki kirakira 650 meter ke lokasi. Sesampainya disana, ternyata ga semua orang bisa masuk. Beberapa ada yg diminta ID nya. Ohya kita sampai pukul 19.00 WITA. 




Karena kita gak reservasi dulu alhasil masuk daftar tunggu sekitar 45 menit. Ya, lumayanlah ya kita pakai foto foto dulu sebelum makan. Padahal sebelum kesana niatnya cuman minum doang eh nyampe sana laper jadi pengen makan. hahaha. Sambil nunggu kita pesen minum, pas liat menu sedih dong yg non alkoholnya dikit banget cuman tiga (nasib). Udah gitu sedih bartendernya agak kurang ramah pas aku tanya. mungkin mbaknya lagi PMS kali ya? dimaklumkan.

Setelah menunggu akhirnya kebagian tempat duduk dan ternyata kita dikasih time limit sekitar 2 jam kalau gasalah. Langsung deh karena lapar, kita pesen Guacamole, Camaron, dan De Queso. Pas dateng langsung habis sekejap. Enak. kata temanku yg pertama kali coba makanan meksiko mereka langsung suka. Apalagi yg De Queso. favorit! Untuk harga kalau dibandingin sama cafe di bandung emang pricey sih tapi kalau untuk di bali kayanya worth it deh. Porsinya juga lumayan banyak ko.


Suasananya gimana? rame banget! hidup banget malah. lampu led dimana - mana. Serunya lagi, di tengah - tengah cafenya kan ada lantai dansa, para waitersnya ngajakin orang - orang yang dateng untuk nari bareng. hahaha, seru. Karena udah malem, lampunya didominasi warna pink, merah, kuning, hijau, dan ungu. Pokoknya hidup banget. Suasana cafe malam hari lah ya. 

Pengunjung yang dateng juga didominasi sama bule. Bisa dibilang 90% bule, 10% indo termasuk kami. Malah yg pake hijab cuman kita doang. Berasa salah masuk cafe jadinya, hahaha. Makanya diawal aku bilang lebih baik dateng dibawah pukul 17.00 WITA, suasananya masih teranglah ya. lampu led nya belum pada nyala. suasananya lebih autentik meksiko (menurutku ya). Kalau difoto juga lebih bagus karena cahayanya natural. kalau malam udah pink, kuning semua (kaya foto - foto aku ini). Tapi buat yang penasaran pengen ngerasain ambiance malamnya patut dicoba ko. Bebas pilih. Cuman ya lebih padet aja.




Mau dateng lagi gak? mungkin. Tapi kayanya aku bakal coba yg lebih pagian deh kalau bisa pas baru buka biar masih sepi jadi enak kelilingnya. Enak buat foto - foto juga. Barangkali mbaknya juga masih ramah, malah lebih ramah. hahaha. See you next time ❤

Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Older Posts

About me

About Me

Hello, I`m Putri Maharani, welcome. Through this blog, I`d love to share my hobbies and lifestyle. Dont hesitate to ask me anything. drop your email to helloputs@gmail.com

Follow Us

  • facebook
  • instagram
  • youtube

recent posts

Translate this blog

Blog Archive

Popular

  • [kalimba tabs] Nina Bobo
    [kalimba tabs] Nina Bobo
    Halooo, berikut ini kalimba tabs number untuk lagu Nina Bobo. Levelnya masih mudah, cocok untuk pemula. main kalimba pakai lagu ini serasa ...
  • [Kalimba Tabs] Tik - tik Bunyi Hujan
    [Kalimba Tabs] Tik - tik Bunyi Hujan
    Halo! berikut ini kalimba tabs number untuk lagu Tik-tik bunyi hujan. Levelnya masih mudah, karena akupun masih pemula. untuk kalimba tabs ...
  • Coba Spot Instagramable POZE x Mario Photographie
    Coba Spot Instagramable POZE x Mario Photographie
    Di penghujung Desember lalu, aku diajak teman mencoba spot instagramable POZE x Mario Photographie yang terletak di Neo Soho Centra...
  • Kalimba! Instrumen Favorit
    Kalimba! Instrumen Favorit
    Kalimba! Aku langsung jatuh hati ketika mendengar alunannya untuk pertama kali di Youtube. Kalimba muncul di rekomendasi youtubeku di perten...
  • Cuci Sepatu di Your Bag Spa Paskal 23 Bandung
    Cuci Sepatu di Your Bag Spa Paskal 23 Bandung
    Akhirnya aku coba juga treatment di Your Bag Spa, tepatnya cuci sepatu. Your Bag Spa merupakan salah satu professional care khusus tas...

Follow me on Instagram

SheCalledFashion. Powered by Blogger.

Created with by ThemeXpose